News Update :
Home » » Modal Google Earth, pemburu alien temukan bangkai UFO di Antartika

Modal Google Earth, pemburu alien temukan bangkai UFO di Antartika

Penulis : Unknown on Selasa, 16 Juni 2015 | 08.34

Modal Google Earth, pemburu alien temukan bangkai UFO di Antartika

Reporter : Bramy Biantoro | Selasa, 16 Juni 2015 13:05
Modal Google Earth, pemburu alien temukan bangkai UFO di Antartika









Merdeka.com - Ternyata, Google Earth tidak hanya bisa dipakai untuk mengamati Bumi. Seorang pria asal Rusia, Valentin Degterev, berhasil memakainya untuk menemukan UFO. Bagaimana bisa?

Valentin yang ternyata juga seorang pemburu alien mengaku menemukan bangkai UFO yang jatuh di Antartika atau kawasan Kutub Selatan hanya dengan berbekal Google Earth. Bahkan, foto penampakan bangkai UFO itu kini menjadi viral di dunia maya, terutama Rusia.
"Aku menemukan objek unik itu lewat Google Earth di Antartika. Objek itu terlihat terkubur di sebuah gurun es dan bentuknya berupa piringan hitam," ujar Valentin, Daily Mail (15/06).
Foto bangkai UFO yang nampak di Google Earth itu sejatinya pertama kali diambil oleh satelit tanggal 15 February 2012. Namun, baru Valentin yang menemukan dan mempublikasikannya beberapa hari lalu.
Jika Anda tertarik untuk melihatnya, Anda bisa membuka Google Earth dan memasukkan koordinat 8034'08.4"S 3005'19.3"W. Bangkai UFO itu diperkirakan memiliki panjang 70 meter dan lebar 20 meter.
Akan tetapi, ilmuwan justru membantah klaim penemuan bangkai UFO itu, salah satunya Andrew Fleming dari pusat penelitian British Antarctic Survey (BAS). Dia mengatakan bila objek gelap berbentuk lonjong dengan ujung pipih itu hanya sebuah celah atau lubang di antara es.
"Celah gletser sering terbentuk akibat pergeseran lapisan es. Celah-celah itu bisa mencapai kedalaman ratusan meter. Tetapi, tidak ada yang spektakuler dari hal itu," ujar Andrew Fleming.
[bbo]

Sumber:
http://www.merdeka.com/teknologi/modal-google-earth-pemburu-alien-temukan-bangkai-ufo-di-antartika.html
Share this article :


“Klik Tidak seorang pun yang menghitung-hitung: berapa untung yang kudapat nanti dari Republik ini, jikalau aku berjuang dan berkorban untuk mempertahankannya”. (Pidato HUT Proklamasi 1956 Bung Karno) “Jadikan deritaku ini sebagai kesaksian, bahwa kekuasaan seorang presiden sekalipun ada batasnya. Karena kekuasaan yang langgeng hanyalah kekuasaan rakyat. Dan diatas segalanya adalah kekuasaan Tuhan Yang Maha Esa.” (Soekarno) “Apabila di dalam diri seseorang masih ada rasa malu dan takut untuk berbuat suatu kebaikan, maka jaminan bagi orang tersebut adalah tidak akan bertemunya ia dengan kemajuan selangkah pun”. (Bung Karno) “Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghormati jasa pahlawannya.” (Pidato Hari Pahlawan 10 Nop.1961) “Perjuanganku lebih mudah karena mengusir penjajah, tapi perjuanganmu akan lebih sulit karena melawan bangsamu sendiri.” – Bung Karno “Bangsa yang tidak percaya kepada kekuatan dirinya sebagai suatu bangsa, tidak dapat berdiri sebagai suatu bangsa yang merdeka.” (Pidato HUT Proklamasi 1963 Bung Karno) “……….Bangunlah suatu dunia di mana semua bangsa hidup dalam damai dan persaudaraan……” (Bung Karno) Untuk memilih jenis tomat yang akan ditanam hendaknya sesuaikan dahulu dengan karateristik lokasi. Apabila kebun Anda berada di dataran tinggi pilihlah varietas yang cocok untuk dataran tinggi begitu juga sebaliknya. Benih tomat bisa didapatkan dengan mudah diberbagai toko penyedia saprotan. Apabila Anda sulit mendapatkannya atau harganya terlalu mahal, kita bisa membuatnya sendiri. Caranya dengan menyeleksi buah tomat yang paling baik dari segi ukuran (besar) dan bentuk (tidak cacat). Langahnya sebagai berikut, pilih buah tomat yang akan dijadikan benih. Kemudian biarkan buah tomat tersebut menua di pohon. Setelah cukup tua ambil bijinya dan bersihkan dari lendir yang menyelubunginya dengan air. Setelah itu rendam dalam air, pilih biji yang tenggelam. Kemudian lakukan seleksi sekali lagi terhadap biji tomat, pilih yang bentuknya sempurna(tidak cacat atau keriput). Langahnya sebagai berikut, pilih buah tomat yang akan dijadikan benih. Kemudian biarkan buah tomat tersebut menua di pohon. Setelah cukup tua ambil bijinya dan bersihkan dari lendir yang menyelubunginya dengan air. Setelah itu rendam dalam air, pilih biji yang tenggelam. Kemudian lakukan seleksi sekali lagi terhadap biji tomat, pilih yang bentuknya sempurna (tidak cacat atau keriput). disini“

 
Company Info | Contact Us | Privacy policy | Term of use | Widget | Advertise with Us | Site map
Copyright © 2011. BLOG MEDIA NEWS . All Rights Reserved.
Design Template by panjz-online | Support by creating website | Powered by Blogger