News Update :
Home » » Fakta Mengerikan di Balik Produksi Film Porno

Fakta Mengerikan di Balik Produksi Film Porno

Penulis : Unknown on Senin, 21 Maret 2016 | 22.00

Ilustrasi
Narayana 734 - Anda mungkin termasuk orang yang sering dibuat kagum oleh adegan-adegan dalam film porno alias film biru.

Bagaimana tidak, tokoh-tokoh dalam film tersebut memiliki bentuk tubuh aduhai, hasrat bercinta yang seolah tidak pernah padam, dan tentu saja permainan cinta dengan durasi yang sangat lama.

Namun, itu semua sebenarnya hanya ada dalam film. Semua adegan yang Anda lihat tidak menggambarkan apa yang terjadi dalam kehidupan nyata. Berikut adalah beberapa fakta yang perlu Anda tahu.

1. Ukuran Penis yang Besar

Hanya ada sedikit wanita yang bisa menghadapi dan juga menikmati ukuran penis yang terlalu besar.

Menurut Seymore Butts, salah satu sutradara film porno, cukup banyak aktris film porno yang sebenarnya kesakitan saat beradegan seks dengan bintang porno yang memiliki penis besar.

"Saya biasanya mengedit wajah aktris yang tampak kesakitan karena itu mengganggu. Itu bisa menghilangkan fantasi penonton," kata Butts.

2. Seks Maraton

Banyak orang yang iri dengan performa para aktor film porno karena mampu berhubungan seksual dalam waktu yang sangat lama.

Padahal, sebelum kamera mulai merekam, mereka sudah mengonsumsi pil atau injeksi penis agar bisa bertahan lama.

Selain itu, pengambilan gambar juga memiliki jeda sehingga para pemainnya bisa beristirahat dan tentunya meraih ereksi kembali. Artinya, tidak ada pemain yang melakukannya secara nonstop.

Permainan seks yang terus-menerus selama bertahun-tahun karena pembuatan film ternyata berdampak negatif pada organ vital para aktor.

Sebagian ada yang tidak bisa ejakulasi saat bercinta, bahkan ada yang sudah kebal dengan obat antiimpotensi yang sering mereka minum saat berakting.

3. Libido yang Sulit Terpuaskan
 
Memang ada bintang porno yang bermain film murni untuk seks, tetapi jumlahnya bisa dihitung jari. Menurut Butts, berdasarkan pengalamannya, para pemainnya melakukan adegan karena uang, lalu karena ingin mendapat sanjungan, lalu kebebasan, baru karena seks.

Sebagian besar dari pemain itu tidak menikmati seks. Ada pula pemain yang sebenarnya lesbian sehingga tidak menikmati hubungan seksual dengan pria, dan sebagainya.

Namun, mereka melakukannya karena memang itu pekerjaannya, dan mereka sudah belajar bagaimana memalsukannya.

4. Ejakulasi Wanita

Masih diperdebatkan apakah para wanita bisa ejakulasi. Namun, dalam film porno, apa yang Anda lihat bukan apa yang terjadi sebenarnya.

Untuk mendapatkan adegan "ejakulasi", sering kali aktrisnya mengeluarkan urine, atau sutradara harus menghentikan pengambilan gambar agar aktris bisa mengisi vagina mereka dengan air.

5. Hubungan Seksual Tanpa Kondom

Walau para pemain film porno wajib dites setiap 14-30 hari untuk mengetahui ada tidaknya infeksi menular seksual (IMS), itu adalah hal yang banyak terjadi di industri ini.

Melakukan hubungan seksual dengan berganti pasangan tanpa kondom sangat rentan tertular penyakit.

Tribun 
Share this article :


“Klik Tidak seorang pun yang menghitung-hitung: berapa untung yang kudapat nanti dari Republik ini, jikalau aku berjuang dan berkorban untuk mempertahankannya”. (Pidato HUT Proklamasi 1956 Bung Karno) “Jadikan deritaku ini sebagai kesaksian, bahwa kekuasaan seorang presiden sekalipun ada batasnya. Karena kekuasaan yang langgeng hanyalah kekuasaan rakyat. Dan diatas segalanya adalah kekuasaan Tuhan Yang Maha Esa.” (Soekarno) “Apabila di dalam diri seseorang masih ada rasa malu dan takut untuk berbuat suatu kebaikan, maka jaminan bagi orang tersebut adalah tidak akan bertemunya ia dengan kemajuan selangkah pun”. (Bung Karno) “Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghormati jasa pahlawannya.” (Pidato Hari Pahlawan 10 Nop.1961) “Perjuanganku lebih mudah karena mengusir penjajah, tapi perjuanganmu akan lebih sulit karena melawan bangsamu sendiri.” – Bung Karno “Bangsa yang tidak percaya kepada kekuatan dirinya sebagai suatu bangsa, tidak dapat berdiri sebagai suatu bangsa yang merdeka.” (Pidato HUT Proklamasi 1963 Bung Karno) “……….Bangunlah suatu dunia di mana semua bangsa hidup dalam damai dan persaudaraan……” (Bung Karno) Untuk memilih jenis tomat yang akan ditanam hendaknya sesuaikan dahulu dengan karateristik lokasi. Apabila kebun Anda berada di dataran tinggi pilihlah varietas yang cocok untuk dataran tinggi begitu juga sebaliknya. Benih tomat bisa didapatkan dengan mudah diberbagai toko penyedia saprotan. Apabila Anda sulit mendapatkannya atau harganya terlalu mahal, kita bisa membuatnya sendiri. Caranya dengan menyeleksi buah tomat yang paling baik dari segi ukuran (besar) dan bentuk (tidak cacat). Langahnya sebagai berikut, pilih buah tomat yang akan dijadikan benih. Kemudian biarkan buah tomat tersebut menua di pohon. Setelah cukup tua ambil bijinya dan bersihkan dari lendir yang menyelubunginya dengan air. Setelah itu rendam dalam air, pilih biji yang tenggelam. Kemudian lakukan seleksi sekali lagi terhadap biji tomat, pilih yang bentuknya sempurna(tidak cacat atau keriput). Langahnya sebagai berikut, pilih buah tomat yang akan dijadikan benih. Kemudian biarkan buah tomat tersebut menua di pohon. Setelah cukup tua ambil bijinya dan bersihkan dari lendir yang menyelubunginya dengan air. Setelah itu rendam dalam air, pilih biji yang tenggelam. Kemudian lakukan seleksi sekali lagi terhadap biji tomat, pilih yang bentuknya sempurna (tidak cacat atau keriput). disini“

 
Company Info | Contact Us | Privacy policy | Term of use | Widget | Advertise with Us | Site map
Copyright © 2011. BLOG MEDIA NEWS . All Rights Reserved.
Design Template by panjz-online | Support by creating website | Powered by Blogger